Seni dan Kreativitas Sebagai Medium Pemersatu Dalam Masyarakat Multikultural

adinda; Gunawan Santoso

doi:10.9000/jpt.v1i2.489

Authors

adinda putri
Gunawan Santoso Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.9000/jpt.v1i2.489

Keywords:

Bahasa Indonesia, budaya lokal, budaya nasional, seni, keberagaman, kreativitas

Abstract

Melihat masyarakat Indonesia yang multikultural, penting untuk mengembangkan pendekatan yang mempromosikan persatuan dan keberagaman. Salah satu jalan yang dapat digunakan adalah melalui seni dan kreativitas. Peneitian ini bertujuan untuk menyampaikan gagasan yang mendalam tentang bagaimana seni dan kreativitas dapat menjadi alat yang kuat untuk mempersatukan masyarakat multikultural. Dalam penelitian ini, kami menggunakan pendekatan kualitatif dengan menganalisis literatur dan penelitian terkait seni, kreativitas dan masyarakat multikultural. Kami mengeksplorasi bagaimana seni dan kreativitas dapat memainkan peran penting dalam membangun pemahaman, rasa hormat, dan mempromosikan persatuan dalam konteks masyarakat yang heterogen.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Majalah Bobo. (2021). Apa itu Masyarakat Multikultural?. Channel Web :

https://youtu.be/58jXZ26-a8g ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

Grid Kids. (2021) . Pengertian dan Karakteristik Masyarakat Multikultural. Channel Web :https://youtu.be/aDY8eZvYdGg ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

Hefri Asra, O. (2022). Sosiologi Kelas 11 - Masyarakat Multikultural. Channel Web : https://youtu.be/5xbzG73liEw ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

Cameo Project. (2014). Kami Indonesia. Channel Web : https://youtu.be/TIKbhfaBrvs ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

Octavianus, Y. (2019). Joeang | Sejarah Organisasi Budi Utomo ( Motion Graphic ). Channel Web : https://youtu.be/BsncD-RLDJ0 ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

Zerlinda, A. (2022). Seni Sebagai Alat Pemersatu Bangsa. Channel Web :

https://youtu.be/uzoBbeXbxQE ( diakses tanggal 6 Juni 2023 )

"Art and Social Change: A Critical Reader" oleh Will Bradley dan Charles Esche (editor), 2007. "The Politics of Culture: Policy Perspectives for Individuals, Institutions, and Communities" oleh Anna Upchurch dan Michael Rustin (editor), 2018.

"Art Worlds: Artists, Images, and Audiences in the Contemporary World" oleh Howard S. Becker, 1982.

Sumber jurnal;

Rahmat, L. I., & Lestari, R. F. (2021). Pengembangan Buku Ajar Mata Kuliah Bahasa Indonesia Berbasis Pendidikan Karakter Berorientasi Multikultural. KREDO: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra, 5(1), 1-18.

Ni Luh, S. (2011). Kontribusi Seni Tari Nusantara dalam Membangun Pendidikan Multikultur.

MUDRA Jurnal Seni Budaya, 26(02), 126-134.

Prasetyo, O., & Kumalasari, D. (2021). Nilai-Nilai Tradisi Peusijuek Sebagai Pembelajaran Sejarah

Berbasis Kearifan Lokal: Indonesia. Mudra Jurnal Seni Budaya, 36(3), 359-365.

Rahman, A., Pitana, T. S., & Abdullah, W. (2018). Nusantara berdendang: Seremoni multikulturalisme oleh kabinet kerja. Jurnal Seni Budaya. http://dx. doi. org/10.26742/panggung. v28i4, 709.

Lan, T. J., & Manan, M. A. (Eds.). (2011). Nasionalisme dan Ketahanan Budaya di Indonesia: Sebuah Tantangan. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Putri, J. E. (2021). Fungsi Musik Dalam Seni Silat Pengantin Di Desa Benteng Hulu Kecamatan Mempura Kabupaten Siak Provinsi Riau (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).