Sisi Lemah Spesialis: Haruskah Menjadi Generalis?

Hajar Hamidah; Masduki Asbari; Raihan Qodri; Gunawan Santoso

doi:10.9000/jupetra.v1i1.237

Authors

Hajar Hamidah Universitas Insan Pembangunan Indonesia
Masduki Asbari Universitas Insan Pembangunan Indonesia https://orcid.org/0000-0003-2460-9171
Raihan Qodri Instutut Teknologi Sumatera
Gunawan Santoso Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.9000/jupetra.v1i1.237

Keywords:

Generalis, Karya, Manfaat, Passion, Spesialis

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mana yang lebih unggul diantara seorang spesialis atau seorang generalis. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode simak catat yang didukung dengan metode kualitatif. Metode simak catat adalah metode menyimak video yang telah direkomendasikan oleh Dosen matakuliah terkait, lalu hasil simak tersebut ditransformasikan ke dalam sebuah narasi tertulis. Metode kualitatif atau studi pustaka (library research) adalah pengumpulan data dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori dari berbagai literatur yang berhubungan dengan penelitian. Hasil analisis singkat dari penelitian ini adalah passion dapat ditemukan ketika seseorang telah mempelajari banyak hal tentang apa yang dia sukai. Setelah menemukan suatu bidang yang disukai, kebanyakan orang cenderung fokus pada satu bidang, ini disebut spesialis. Namun, untuk menyelesaikan masalah yang kompleks, solusi hadir dari orang yang memiliki kapasitas dalam banyak bidang, karena dia mampu untuk melihat sisi yang tidak terlihat oleh seorang spesialis. Maka generalis lebih unggul daripada spesialis.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardelia, M. A., & Asbari, M. (2023). Filosofi Penyakit Hati: Perspektif Filosofis Fahruddin Faiz. Jupetra, 2(01), 62-67.

Asbari, R. A. F. (2023). Kurikulum Merdeka dan Keunggulannya dalam Penciptaan Perubahan di Dunia Pendidikan. Jupetra, 2(01), 141-143.

Aulia, A. R., & Asbari., M. (2023). Hakikat Manusia Sebagai Homo Faber. Jupetra, 2(01), 68-73.

Azhari, D. W., & Putri, W. F. (2023). Urgensi Moralitas Generasi Bangsa: Sebuah Esai. Literaksi: Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(02), 7–11.

Deepublish Store. (2020). Pengertian Passion: Manfaat dan Cara Mengembangkannya. Diakses 18 Mei 2023, dari https://deepublishstore.com/blog/pengertian-passion/

Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. UNY Journal: Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, 21(01), 33-54.

Gramedia Blog. (2022). Apa Itu Passion & Bagaimana Cara Menemukan Passion. Diakses 18 Mei 2023, dari https://www.gramedia.com/best-seller/passion/

Hatta, N. R., Asbari, M., Novitasari, D., & Purwanto, A. (2023). Hargailah Orang Lain, Setiap Orang Mempunyai Pandangan Hidup yang Berbeda-Beda: Sebuah Kajian Filosofis. Jupetra, 2(01), 74-78.

Hermansyah, R., & Asbari, M. (2023). Hiduplah dengan Seimbang: Sebuah Kajian Filosofis Singkat. Jupetra, 2(02), 19-24.

Karim, A. A., Santoso, G., Maftuh, B., Sapriya., & Murod, M. (2023). Kajian Indentitas Nasional melalui Misi Bendera Merah Putih, dan Bahasa Indonesia Abad 21. Jupetra, 2(01), 284-296.

Kompas.com. (2019). Faktor yang Bikin Kita Sulit Menemukan Passion. Diakses 18 Mei 2023, dari https://lifestyle.kompas.com/read/2019/08/31/202123020/faktor-yang-bikin-kita-sulit-menemukan-passion?page=all

Malaya, P. (2021). Mengenal Profesi Spesialis, Apa Kelebihan dan Kekurangannya. Parapuan.co. Diakses 19 Mei 2023, dari https://www.parapuan.co/read/532880517/mengenal-profesi-spesialis-apa-kelebihan-dan-kekurangannya#:~:text=Lebih%20lengkapnya%2C%20spesialis%20merupakan%20seseorang%20yang%20ahli%20dalam,topik%20tertentu%20dan%20membangun%20pemahaman%20di%20suatu%20bidang.

Nugraha, I. (2023). Rumus Kesenangan Ala Epikuros: Sebuah Kajian Filosofis. Jupetra, 2(01), 50-56.

Prasetyo, R. (2021). Kelebihan Kekurangan Seorang Generalis dan Spesialis dalam Karir. Topcareer.id. Diakses 19 Mei 2023, dari https://topcareer.id/read/2021/02/13/45789/kelebihan-kekurangan-seorang-generalis-dan-spesialis-dalam-karier/

Putri, E. (2023). Lima Kunci Kecerdasan Emosional. Jupetra, 2(01), 45-49.

Rabbani, A. (2021). Pengertian Spesialisasi, Tingkatan, Contoh, dan Keuntungannya. Sosial79. Diakses 19 Mei 2023, dari https://www.sosial79.com/2021/02/pengertian-spesialisasi-tingkatan.html

Ramadhan, R. E., Asbari, M., Novitasari, D., & Purwanto, A. (2023). Cara Hidup Minimalis: Kajian Filosofis Perspektif Fahruddin Faiz. Jupetra, 2(01), 79-83.

Salsabila, E., Santoso, G., Murod, M., Susilahati., Faznur, L. S., & Asbari, M. (2023). Pengaruh Pergaulan Teman Sebaya terhadap Karakter Cinta Damai Anak. Jupetra, 2(01), 107-113.

Santoso, G., Hidayat, M. N. S., Murod, M., Susilahati., Solehudin., & Asbari, M. (2023). Transformasi Literasi Informasi Guru Menuju Kemandirian Belajar. Jupetra, 2(01), 100-106.

Thrive With Purwadhika. (2022). Generalist atau Spesialist, Dua Mata Pisau Generasi Kini. Linkedin. Diakses 20 Mei 2023, dari https://www.linkedin.com/pulse/generalist-atau-specialist-dua-mata-pisau-generasi-masa-/?originalSubdomain=id

Tsoraya, N. D., & Asbari, M. (2023). Pancasila dan Agama: Telaah Singkat Pemikiran Yudi Latif. Jupetra, 2(01), 15-18.

Warren, C. (2020). Generalist vs Spesialist in Data Science and Analytics. Towards Data Science. Diakses 20 Mei 2023, dari https://towardsdatascience.com/generalists-vs-specialists-in-data-science-and-analytics-fe5d8b55f1e6

Wikipedia. (2023). Gamal Albinsaid. Diakses 20 Mei 2023, dari https://id.wikipedia.org/wiki/Gamal_Albinsaid

Zeva, S., Rizqiana, I., Novitasari, D., & Radita, F. R. (2023). Moralitas Generasi Z di Media Sosial: Sebuah Esai. Literaksi: Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(02), 1–6.